Home » » Manusia yang Akrab dengan Harimau

Manusia yang Akrab dengan Harimau

sholeh_1.jpg
 
Abdulah Sholeh (31) masih terengah-engah usai becengkrama dengan Mulan Jamilah, seekor harimau benggala betina di Ponpes Al Ainul Baahiroh, Desa Dilem, Kecamatan Kepanjen, Kabupaten Malang, Jawa Timur,

Baginya pergumulan itu bukan berkelahi, tetapi permainan yang sama-sama dibutuhkan kedua makhluk itu. Saat membuka pintu kandang Mulan Jamilah di aera seluas 5.000 meter persegi, pria yang akrab di panggil Sholeh ini membetulkan sarung di lehernya. 

Tak segan, Sholeh mendekati Mulan yang saat itu lagi tiduran di bawah pohon pisang. Namun Sholeh tak segera mendekat, dipanggilnya nama Mulan berkali-kali. Karena tak juga merespons, Sholeh pun perlahan mendekati si kucing besar itu.

Sejurus kemudian Mulan mulai berdiri dan segera menerkam Sholeh yang langsung melebarkan sarung dipundaknya untuk melindungi leher dan kepala. Pergumulan pun terjadi, Mulan mulai menjatuhkan Sholeh dan menimpanya dengan tubuhnya yang berbobot 1,5 kuintal. 

Sesekali Sholeh mencoba duduk sambil tersenyum, namun Mulan menjatuhkannya lagi. Puas bergumul di rerumputan yang ditumbuhi gulma, Mulan pun mulai melepaskan Sholeh. 

sholeh_2.jpg
Namun ketika Sholeh mencoba berdiri, dengan gemas Mulan mencoba merangkulnya dari belakang. Pemandangan yang tampak mengerikan bagi orang awam ini bisa dijumpai hampir tiap hari di Ponpes Al Ainul Baahiroh.

"Tiap hari saya yang merawat Mulan, mulai dari menyiapkan makan hingga menemaninya tidur," jelas Soleh usai bermain dengan Mulan.

Sholeh memaparkan untuk berhadapan dengan seekor harimau seperti Mulan yang terpenting harus berani dan bermental tinggi. Jangan sampai takut karena akan menimbulkan kepanikan dan memancing harimau agresif. 

Sejak kecil saya sudah melatih mental saya dengan tiduran di atas bambu melintang di atas ketinggian bangunan lantai sepuluh. 

"Kalau jatuh paling ya mati mas," ujarnya.

Bekal mental baja inilah yang menjadi modal Sholeh akrab dengan binatang buas. Namun Soleh mewanti-wanti agar tetap berhati-hati ketika berhadapan dengan harimau. 

"Sejinak-jinaknya binatang, mereka tetap binatang, naluri yang bermain," pungkas pria kelahiran Bojonegoro ini.

Soleh yang nyantri di Pondok Pesantren milik Nur Sholeh Muchammad memang diberi tugas merawat Mulan Jamilah. 

"Sholeh pun satu kamar dengan Mulan, cuma diberi pembatas teralis besi yang memisahkan ke duanya " ujar pemilik Ponpes pada Harian Surya.

Nur Sholeh Muchammad menjelaskan sejak Mulan Jamilah didapatkan dari pemberian teman, Mulan dirawat oleh Sholeh. 

"Sejak umur tiga bulan, Mulan sudah diasuh Sholeh, ada juga dokter hewan yang saya datangkan tiap bulan untuk memantau perkembangan kesehatan Mulan, tambahnya.

Pemilik Ponpes dan SMK Al Kaaffah ini menambahkan, Mulan tidak pernah mendapat kekerasan. "Kita hanya perlu memahami sifat-sifatnya, pungkas pemilik 10 harimau jenis Benggala dan Sumatera ini.

Nur Sholeh Muchammad adalah salah satu pemilik izin penangkaran satwa dari Balai Konservasi dan Sumber Daya Alam (BKSDA) yang mendapat rekomendasi langsung dari presiden.

By the way : Wajah si sholeh mirip sama Kang Suleh yah.. :D
 
Sumber

Arsip Blog

Follow @danbosikotak

Flags

free counters
Powered by Blogger.